√8 Jenis Kain Untuk Membuat Gaun Pengantin
Sabtu, 24 Oktober 2015
Tulis Komentar
Tampil anggun dan menawan di setiap kesempatan tentu menjadi dambaan setiap wanita, terlebih saat hari pernikahan. Pemilihan make up dan busana yang tepat tentu menjadi salah satu faktor penting yang harus diperhitungkan. Sebagai referensi berikut kami bagikan informasi seputar jenis-jenis kain tekstil yang biasa digunakan para perancang busana untuk membuat busana pengantin. Simak yuk...
Sumber : http://rach.xyz
Kain Chiffon
Jenis kain yang memiliki karakteristik tipis, ringan, dan transparan ini sangat sesuai jika digunakan untuk membuat layer-layer pada bagian bawah busana pengantin.Kesan melayang pada gaun ini sangat sesuai untuk pengantin dengan tubuh kurus hingga medium.
Sumber : http://www.d-bestfashions.com
Kain Georgette
Georgette merupakan sejenis kain sutra crepe yang tipis dan ringan namun lebih berat jika dibandingkan bahan chiffon. Sebagai bahan utama dari gaun pengantin, kain georgette yang memiliki tekstur berbentuk kerutan pada permukaannya ini dapat dikombinasikan dengan bahan lain seperti sutra.
Sumber : http://id.aliexpress.com/
Kain Satin
Kain Satin merupakan salah satu jenis kain yang terkesan mewah karena memiliki tekstur yang mengkilat dan lembut. Satin polos yang dikombinasikan dengan renda dan ornamen lain selalu bisa dikenakan untuk acara pesta maupun saat upacara pernikahan.
Sumber : http://pusatkain.com
Kain Organza
Kain organza yang memiliki tekstur lembut dan berkuilau ini biasa digunakan untuk membuat gaun pengantin yang menggelembung pada bagian lengannya. Bentuk garis dan efek lipatan yang ditampilkan memberikan kesan indah dan menawan.
Sumber : http://id.aliexpress.com/
Kain Taffeta
Kain taffeta merupakan kain yang ditenun dari sutra atau serat sintesis yang halus. Jenis kain ini sangat sesuai jika digunakan untuk membuat gaun dengan model rok penuh.
Sumber : http://m.vemale.com
Kain Sutra Charmeuse
Bahan paling mewah dan elegan yang biasa digunakan untuk membuat busana pengantin yaitu berupa kain sutra charmeuse. Karakteristik kainnya yang sangat berkilau dan lembut mampu menarik perhatian dan menonjolkan setiap detail tubuh anda.
Sumber : http://id.aliexpress.com/
Kain Tulle
Kain tulle yang memiliki ciri khas seperti jaring pada permukaannya sangat mudah untuk dikenali. Kain tulle seniri terdiri atas berbagai macam warna dan jenis, mulai dari yang kaku hingga yang lembut. Ada pula kain tulle yang diberi tambahan aplikasi tertentu seperti glitter dan manik-manik.
Sumber : https://www.etsy.com
Kain Dupioni
Kain dupioni disebut juga sebagai rough thai sutra. Jenis kain ini memiliki karakteristik fisik yang agak kasar jika diraba, cenderung ringan dan hampir mirip dengan shantung. Bahan ini menjadi salah satu tren material yang mudah diaplikasikan sebagai gaun pengantin yang terkesan elegan.
Sumber : https://www.etsy.com
Semoga bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "√8 Jenis Kain Untuk Membuat Gaun Pengantin "
Posting Komentar